Berita

Cegah Radikalisme, Dikbud OKUT dan Wartarepublika.com Gelar Simposiun Pendidikan Literasi Moderasi Beragam Dalam Bingkai Budaya

4
×

Cegah Radikalisme, Dikbud OKUT dan Wartarepublika.com Gelar Simposiun Pendidikan Literasi Moderasi Beragam Dalam Bingkai Budaya

Sebarkan artikel ini
Wartarepublika.com
Pimred-Direktur Wartarepublika.com, Elvandri Jefriadi, S.Kom. (foto: WR)

OKU Timur – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) OKU Timur berkerjasama dengan media online Wartarepublika.com menggelar kegiatan Simposiun Pendidikan Literasi Moderasi Beragam Dalam Bingkai Budaya. Kegiatan berlangsung pada Sabtu (10/12/2022) di lapangan Desa Sido Makmur, Kecamatan Belitang.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur, Wakimin, SPd, MM, mengatakan, kegitan simposium Pendidikan Literasi Moderasi Beragam Dalam Bingkai Budaya, memiliki makna yang cukup luas dan baik untuk menambah pengetahuan guru sebagai pendidik dalam menghadapi dan menangkal ajaran yang menjurus kepada kegiatan radikalisme.

Dengan simposium yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama media online Warta Republika ini diharapkan akan bermanfaat bagi seluruh masyarakat termasuk Kepsek maupun guru,katanya.

“Semoga dengan kegiatan yang kita laksanakan akan menumbuhkan tingkat pengetahuan kita dalam mencegah masuknya kegiatan radikalisme terutama di tempat kita masing-masing,”tambahnya.

Pimred maupun Direktur Warta Republika, Elvandri Jefriadi, S.Kom, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kekompakan dalam menangkis masuknya ajaran masuknya ajaran radikalisme. Dengan kegiatan simposium ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan guru sehingga kedepan semakin kuat dalam mengatisipasi masuknya ajaran-ajaran yang kurang tepat.

“Saya ucapkan terimakasih kepada Pemkab OKU Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah bersedia berkerjasama demgan media massa dalam menggelar kegiatan yang cukup bermanfaat,”terangnya.

Jefri juga menambahkan kegiatan yang digagas bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, akan bermanfaat bagi tenaga pendidik yang ikut dalam kegiatan ini. Peserta kegiatan yang terdiri dari Kepala Sekolah SD dan SMP jumlah mencapai 700 orang. (red)