Berita

AKP Siska Ari Sandi Dan Kades Tanah Merah Beni Asgara Beri Penjelasan Terkait Video Keberadaan Polisi Di Desa Tanah Merah

×

AKP Siska Ari Sandi Dan Kades Tanah Merah Beni Asgara Beri Penjelasan Terkait Video Keberadaan Polisi Di Desa Tanah Merah

Sebarkan artikel ini

OKU Timur – Beberapa hari yang lalu, viral video yang beredar terkait adanya keberadaan polisi yang ada di desa Tanah Merah Kecamatan Belitang Madang Raya.

Video yang diunggah oleh pemilik akun IG @belitang_info banyak menuai beragam komentar, pasalnya jika dilihat dari unggahan video tersebut di dalam video ada suara perempuan yang menyebutkan dalam bahasa jawa “ya allah ibu karo anakke bar jemput sekolah kecekel” jika diartikan “ya allah ibu sama anaknya habis jemput sekolah ketangkep”. Ujar salah satu orang yang berada di postingan video tersebut yang diposting pada Jum’at (08/09/2023).

Menanggapi video yang beredar tersebut Kasat Lantas Polres OKU Timur AKP Siska Arisandi, S.I.K., M.A menyampaikan bahwa video yang beredar tersebut hanya sekedar sosialisasi dan menghimbau warga yang tidak memiliki kelengkapan kendaraan maupun tidak mengenakan kelengkapan berkendara seperti helm dan lain-lain.

“Ya kami pada saat itu memang ada dilokasi tersebut namun hanya sebatas sosialisasi, karena desa Tanah Merah merupakan desa percontohan tertib berlalu lintas, jadi kalo ada pengendara lewat yang tidak mengenakan helm, spion, menggunakan knalpot brong/racing atau ada pengendara dibawah umur memang kita stop dan kita beri himbauan saja, tidak ada penindakan lainnya.” Papar AKP Siska.

Memang saat ini mudah sekali informasi beredar di media sosial, namun kita sebagai pengguna media harus bijak dalam mencerna konten-konten yang beredar. Lebih baik lagi jika kita menggali terlebih dahulu informasi terkait konten yang ada.

Pada lain kesempatan, tim media menjumpai kepala desa Tanah Merah yang pada kesempatan tersebut beliau berada dilokasi pada saat tim Sat Lantas Polres OKU Timur mensosialisasikan pentingnya kelengkapan dalam berkendara.

Kades Tanah Merah Beni Asgara, S.E menyampaikan bahwa adanya penindakan terhadap pengendara di desa Tanah Merah sesuai video yang beredar tersebut tidak benar.

“Terima kasih karena sudah memviralkan desa kami, tapi jika banyak yang berkomentar bahwa ada penindakan pada saat itu, tidak benar, karena kami memang berada dilokasi pada saat itu, bahkan kami juga yang meminta tim Kamsel dari Sat Lantas Polres OKU Timur untuk memberi himbauan dan mensosialisasikan tentang tata tertib berlalu lintas, mengingat kami di desa tanah merah ini merupakan desa percontohan desa tertib lalu lintas, jadi video itu tidak benar.” Ungkap Kades Tanah Merah.

Beni Asgara juga menambahkan bahwa masyarakat harus pandai dalam bersosial medi, jangan menerima informasi dari sepihak apalagi menerima informasi secara mentah mentah.

“Sesuai pepatah, malu bertanya sesat dijalan, jadi saya berpesan kepada masyarakat khususnya masyarakat saya di desa Tanah Merah, lebih baik bertanya dahulu sebelum kita menerima maupun mau memberi informasi, karena sudah jelas kita ada undang-undang ITE, jangan sampai karena ketidaktahuan kita dalam bersosial media membuat kita jadi berurusan dengan hukum.” Tutupnya.