Lampung Selatan Pondok pesantren Mutiara Umat di Dusun Krajan Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan. Menggelar pengajian
Khutbah Ta’ aruf di halaman ponpes setempat, Sabtu (27/9/2029) pagi
Pantauan awak media, pengajian
Khutbah Ta’ aruf sendiri, menghadirkan
Ustadz Abu Fatiah Al Adnani. Dai Nasional sekaligus penulis buku best seller akhir zaman
Selain itu, para ustadz di lingkungan pondok, Pj, Kepala desa Sidomulyo Gunawan, Tokoh agama, masyarakat, para santri dan para tamu undangan dengan mengangkat tema “Peran Santri Dalam Membangun Negeri”
Diketahui, peranan santri dalam membangun negeri adalah menjadi penjaga moralitas bangsa, perekat persatuan di tengah keragaman, agen perubahan di berbagai sektor, serta pilar pembangunan ekonomi melalui kewirausahaan dan pemberdayaan masyarakat.
Selain itu, santri juga berperan dalam menjaga ideologi Pancasila, serta berperan dalam sistem pendidikan nasional dan terus mengembangkan pendidikan umum, sehingga menjadi benteng pertahanan terhadap radikalisme dan intoleransi, serta pelopor persatuan di tengah keragaman Indonesia dengan semangat moderat dan toleran.
Kemudian, santri juga sebagai pilar fundamental dalam pendidikan di Indonesia, memiliki peran vital dalam pembangunan negara. Mereka tidak hanya menjadi penjaga tradisi keagamaan, tetapi juga garda terdepan dalam mengedukasi masyarakat dan memajukan bangsa.
Seperti yang di sampaikan pimpinan pondok pesantren Mutiara Umat Ustadz Zaini Anwar bahwa kami selaku pimpinan dan pengelola harian, dalam memajukan bangsa. Kami selaku pimpinan pondok ingin mencetak generasi muda pandai menghafal Al-Qur’an dan pintar berbahasa arab
Agar nantinya, kata ustadz Zaini melalui tangan-tangan mereka akan terbuka pintu-pintu kebaikan dan di tutup pintu kemaksiatan
“Sehingga nantinya para alumni pondok pesantren Mutiara Umat ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujar Ustadz Zaini
Untuk itu, perlu di ketahui sejak berdirinya pondok pada tahun 2021, jumlah santri 10 orang, kemudian naik di tahun ke dua 20 orang
“Dan, Alhamdulillah hingga saat ini santri SMP hingga SMA berjumlah 100 orang,” ujarnya
Disampaikan Ustadz Zaini, pada saat ini
semangkin banyak peminat yang hendak memasukan santri nya ke pondok pesantren mutiara umat ini
Akan tetapi, semuanya tidak di dukung dengan sarana dan prasarana, karena yang ada pada saat ini hanya cukup untuk asrama saja
“Pada saat ini, kami pihak pondok belum memiliki ruangan kelas, sehingga terkadang anak-anak harus belajar di teras dan masjid,” ucap Ustadz Zaini
Namun, kata dia, itu semua tidak menghalangi niat mereka untuk belajar dan menimba ilmu di pondok pesantren mutiara umat ini
Lalu, kata Ustadz kami sebagai pengelola memberanikan diri, akan melakukan perluasan lahan. Dan tidak di tempat ini, mengingat kondisinya sudah tidak memungkinkan untuk di bangun
“Pondok pesantren mutiara ummat saat ini, telah memiliki lahan seluas 4 hektar, dan semuanya menggambarkan bahwa pihak pengelola harian betul-betul serius akan mencetak generasi muda yang robani yang matang pada usia dini ,” tegasnya
Selanjutnya, selaku pimpinan kedepannya pondok pesantren mutiara ummat akan berinovasi, jika pada tahap awal baru dapat membuka SMP dan SMA putra
Maka, Ingsa Allah kedepannya dua atau tiga tahun kedepan, akan membuka program SMP dan SMA putri dan memiliki hal yang sama yakni tahfidz Qur’an dan bahasa arab, agar mereka dapat menghafal Al-Quran 30 zus dan pandai dalam bahasa arab,
“Selain itu, kami juga akan kenalkan mereka buku-buku dari para ulama kita. Sehingga nantinya para alumni ponpes ini dapat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” imbuh nya
ustadz Zaini Anwar tak lupa menyampaikan ucapkan trimakasih kepada pihak-pihak yang telah banyak kontribusinya dan telah mensuplai bahan makanan untuk anak santri dari tahun pertama hingga tahun ke lima ini
“Tentunya masih banyak juga para dermawan kaum muslimin yang tidak dapat disembuhkan satu-satunya,” kata dia
Namun, yakinlah semua kebaikannya akan di trima oleh Allah SWT, sebagai catatan ladang ibadah
“Saya yakin dan percaya, bahwa kebaikan para dermawan kaum muslimin akan di trima oleh Allah SWT, sebagai catatan ladang ibadah,” tandasnya
Usai menggelar pengajian Khutbah Ta’ aruf di lanjutkan dengan lelang pembangunan Masjid Pondok Pesantren Mutiara Umat yang menghasilkan dana sebesar Rp 224 juta dari para donatur yang ada mengikuti kegiatan tersebut
(Met)
