Jakarta – Hari Guru Nasional adalah kesempatan istimewa untuk mengingat bahwa peran mendidik tidak terbatas di lingkungan sekolah.
Orang tua adalah pendidik utama bagi anak, yang bertugas memberikan teladan, menanamkan nilai-nilai kehidupan, dan membentuk kebiasaan baik yang akan dibawa anak hingga dewasa.
Salah satu pelajaran krusial yang sering terabaikan adalah tentang literasi keuangan atau mengelola uang.
Banyak orang tua fokus memastikan anak berprestasi di bidang akademik. Padahal, kemampuan mengelola finansial memiliki arti penting yang setara dan perlu diajarkan sejak dini.
Anak-anak kini hidup di era serba cepat, serba instan, dan penuh godaan untuk konsumsi. Di sinilah peran orang tua sebagai ‘guru finansial’ menjadi sangat krusial.
Salah satu metode paling sederhana untuk memperkenalkan konsep finansial sejak kecil adalah melalui kebiasaan menabung emas.
Emas dipilih tidak hanya karena nilainya yang cenderung stabil, tetapi juga karena sifatnya yang tangible (berwujud nyata).
Hal ini memudahkan anak untuk memahami bahwa mereka sedang menyimpan aset yang bernilai.
Solusi Praktis Tabungan Emas
Jika membahas menabung emas, PT Pegadaian menawarkan layanan Tabungan Emas yang sangat sesuai untuk pemula.
Sistemnya sangat mudah, memungkinkan siapa saja mulai menabung tanpa perlu membeli satu gram penuh, bahkan bisa dimulai hanya dari Rp10.000,-.
Emas yang tersimpan adalah emas 24 karat, dengan jaminan keamanan penyimpanan dari PT Pegadaian. Saldo tabungan ini fleksibel; bisa dicetak menjadi emas batangan, ditukar perhiasan, dijual, atau digadai jika dibutuhkan mendesak.
Saldo juga bisa ditransfer antar pemilik Tabungan Emas. Biaya pengelolaannya hanya Rp30.000 per tahun, dan seluruh transaksi dapat dilakukan melalui aplikasi Tring! By Pegadaian.
Menumbuhkan Mindset Positif
Kebiasaan kecil, seperti menyisihkan Rp10.000,- dari uang jajan mingguan untuk ditabung dalam bentuk emas, merupakan latihan finansial yang sangat efektif.
Anak belajar tentang komitmen, memahami nilai aset, dan menyaksikan bagaimana jumlah kecil dapat bertumbuh menjadi besar seiring berjalannya waktu.
Melalui produk Tabungan Emas Pegadaian, proses pembelajaran ini menjadi lebih mudah dan efisien.
Orang tua dapat memantau perkembangan tabungan melalui aplikasi, bahkan mengajak anak melihat grafik kenaikan nilai emas secara langsung, yang membuat proses belajar menjadi lebih menarik.
Dengan demikian, menabung emas bukan hanya tentang mengumpulkan aset, tetapi juga tentang membangun pola pikir disiplin dan kesabaran.
Anak belajar bahwa masa depan perlu dipersiapkan. Semua hal ini dapat dimulai dari langkah sederhana yang dilakukan bersama orang tua.(*/YG)











