MARTAPURA – Sungguh tak disangka, NF (15) dan HM (15) dua pelajar SMP di Kabupaten OKU Timur yang tertangkap tangan mencuri uang kotak amal di Masjid Nur Hidayah Desa Raman Jaya, Kecamatan Belitang II, Rabu (25/1), ternyata bukan pencuri amatiran.
Di balik wajah mereka yang lugu, kedua bocah ini rupanya pencuri spesialis di masjid. Dari hasil pengembangan polisi, kedua Bocil tersebut pernah terekam CCTV mencuri sepeda motor milik jamaah yang sedang salat magrib di Masjid Al-Mustofa Desa Nusa Tunggal Kecammatan Belitang III , OKU Timur pada akhir tahun 2022 lalu.
Berdasarkan laporan korban bernama Kusrin (67), petani asal Desa Nusa Tunggal, Kecamatan Belitang III, OKU Timur. Saat itu, sekitar pukul 18.30 WIB, dirinya datang ke TKP dengan mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro Nopol BG 3183 YR.
Kemudian memarkirkan sepeda motornya di halaman masjid dengan keadaan tidak dikunci stang. Lantas masuk ke dalam masjid untuk menunaikan salat magrib.
Namun, ketika selesai salat dan hendak pulang, ternyata sepeda motor miliknya sudah hilang. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp 8 juta dan melapor ke Polsek Belitang III.
Kapolres OKU Timur, AKBP Dwi Agung Setyono melalui Kapolsek Belitang II, AKP Aston L Sinaga menjelaskan, dari hasil pengembangan kedua pelaku diduga terlibat pencurian sepeda motor milik korban.
“Kedua pelaku diamankan karena mencuri uang kotak amal masjid, Kamis (26/1). Lalu dikembangkan dan dilakukan pengecekan rekaman CCTV, ternyata ada kemiripan wajah pelaku pencurian motor di Masjid Nusa Tunggal,” jelasnya, Jumat (27/1).
Dari pengakuan tersangka NF, saat melakukan pencurian sepeda motor mereka bertiga, dan mengendarai satu motor metik jenis Honda Beat.
“Menurut NF, mereka beraksi bersama satu pelaku lagi berinisial AP (buron). Untuk sepeda motor Beat yang digunakan saat beraksi, posisinya berada di Way Kanan Lampung dan sudah kita sita sebagai barang bukti,” ujarnya.
Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian Dengan Pemberatan (Curat).
Sementara, tersangka NF mengakui jika mereka bertiga mencuri sepeda motor milik korban. “Iya, yang ada di rekaman CCTV itu kami bertiga,” katanya diinterogasi petugas.